Iklan

5 Alasan Mengapa Forex Bukan Judi!

Saturday, February 8, 2025, 4:49 PM WIB Last Updated 2025-02-08T09:50:43Z

 


Oleh: Aring Sisdiyono

Analist Perusahaan Investasi Mega Kapital Sekuritas 2012 - 2014


Forex dan judi seringkali disamakan oleh banyak orang. Namun, apakah benar bahwa forex dan judi adalah sama? Tentu tidak. Berikut adalah 5 alasan mengapa forex bukan judi.


1. Perbedaan Waktu Transaksi

Judi memiliki waktu transaksi yang fiks dan terikat oleh kesepakatan antara dua pihak. Sementara itu, forex memiliki waktu transaksi yang fleksibel dan tidak terikat oleh waktu tertentu. Trader dapat menahan posisi sesuai dengan keinginannya, bahkan hingga "kiamat" sekalipun.


2. Perbedaan Tingkat Pengembalian

Judi memiliki tingkat pengembalian yang fiks dan sudah ditentukan sejak awal. Sementara itu, forex memiliki tingkat pengembalian yang tidak terbatas dan dipengaruhi oleh pergerakan harga. Semakin tinggi selisih harga beli dan harga jual, maka keuntungan akan semakin tinggi.


3. Perbedaan Sejarah Sosial dan Budaya

Judi dan forex memiliki sejarah sosial dan budaya yang berbeda. Judi lahir dari kebiasaan masyarakat Eropa menghabiskan waktu dan bertaruh, sementara forex lahir dari tradisi perdagangan kaum merchantilisme. Forex adalah bentuk perkembangan dari perdagangan biasa menuju perdagangan modern.


4. Perbedaan Bahasa

Judi dan forex memiliki istilah yang berbeda dalam prakteknya. Judi digambarkan dengan kata "gambling" atau "betting", sementara forex digambarkan dengan istilah "trading". Pelaku judi disebut "gambler" atau "bookmaker", sementara pelaku forex disebut "trader" atau "broker".


5. Perbedaan Regulator

Judi dan forex memiliki regulator yang berbeda. Di Amerika Serikat, judi tidak memerlukan izin khusus, namun tetap tunduk pada hukum umum yang berlaku. Sementara itu, forex diawasi oleh Departemen Perdagangan dan lembaga khusus seperti US. SEC (The United States Securities And Exchange Comission).


Dengan demikian, jelaslah bahwa forex dan judi adalah dua hal yang berbeda. Forex adalah bentuk perdagangan yang memiliki tingkat pengembalian yang tidak terbatas dan dipengaruhi oleh pergerakan harga, sementara judi adalah bentuk permainan yang memiliki tingkat pengembalian yang fiks dan sudah ditentukan sejak awal.

Komentar

Tampilkan