Pangkal Pinang, Newsindonesia - Komunitas Guru Penggerak Provinsi Bangka Belitung menggelar webinar deep learning, Rabu (12/02).
Disiarkan lewat Zoom dan Channel YouTube Guru Penggerak Bangka Belitung, seminar ini mengambil tema "Deep Learning: Trik Praktis Menghidupkan Kelas Agar Belajar Tidak Sekedar Tuntas".
Bertindak sebagai pembicara, Rofiq Ali Muhsin S.Pd., M.T., (penulis tiga seri buku Deep Learning).
Dalam Paparannya Rofiq yang juga Peneliti Utama Insan Cendikia Institute Indonesia menegaskan, Deep Learning adalah solusi menghadapi tantangan abad 21.
"Penelitian Harvard University menunjukkan abad 21 mendatan kebutuhan dunia adalah 15 persen soft skill dan 85 hard skill. Deep Learning sangat tepat membangunkan aspek yang 85 persen itu. Yaitu karakter murid." tuturnya kepada peserta webinar.
Webinar ini bertujuan meningkatkan wawasan dan kompetensi guru penggerak. Salah satunya tentang isu terkini tentang pembelajaran mendalam.
Saat ini deep learning sedang populer karena digagas Mendikdasmen Abdul Mu'ti. Mungkin akan diterapkan di sekolah-sekolah di Indonesia.
Acara berlangsung santai namun berbobot Setelah penyampaian materi dilanjutkan dengan tanya jawab. (dik_ar)

