JAKARTA - Anies Baswedan, calon presiden nomor urut 1, memberikan tanggapan terhadap pertemuan antara Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Anies menyatakan bahwa sikap Partai Nasdem, yang merupakan partai pengusungnya, tetap tidak berubah meskipun Surya Paloh bertemu dengan Jokowi.
"Saya melihat bahwa tidak ada perubahan sikap, sikap tetap konsisten berada di dalam koalisi perubahan. Saya memandang tidak ada pergeseran apa pun," kata Anies seperti dilansir dari siaran Kompas TV pada Selasa (20/2/2024). Anies juga mencatat bahwa Surya Paloh telah memberitahukannya terkait pertemuan tersebut.
Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 ini menganggap pertemuan antara Jokowi dan Surya Paloh sebagai hal yang lazim dalam dunia politik. "Komunikasi selalu ada, tidak ada pergeseran posisi sama sekali, dan pertemuan itu adalah sesuatu yang biasa-biasa saja," tambahnya. Walaupun Anies sudah berkomunikasi dengan Surya Paloh, dia tidak merinci topik pembicaraan dengan Jokowi, menyatakan, "Kalau itu (membahas apa) tanyakan langsung."
Sebelumnya, Bendahara Umum Partai Nasdem, Ahmad Sahroni, membenarkan bahwa Surya Paloh mendatangi Istana Merdeka untuk bertemu dengan Presiden Jokowi. Sahroni menyebut bahwa ketua umum partainya dipanggil oleh sang presiden.
Terkait kontestasi Pemilihan Presiden 2024, Anies Baswedan dan Muhaimin yang didukung oleh Nasdem, PKB, dan PKS berada di posisi kedua, sementara pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei. Isu kemudian muncul bahwa tim Anies-Muhaimin dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD berencana membentuk tim untuk menggugat dugaan kecurangan dalam pemilu.
